LUBUKLINGGAU NS- Kali ini proyek dana Kelurahan menjadi keluhan warga setempat yang berlokasi di Rt 01 Kelurahan Belalu I Kecamatan Lubuklinggau Utara I Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan, kini menjadi protes warga setempat.
Pembuatan jelan tersebut belum lama di bangun di jelaskanoleh masyarakat setempat bahwa dari segi matrial dan kondisi jalan diduga tidak beraturan dan bisa di bilang asal-asalan.Senin (2 Desember 2019).
Sudah terlihat dari kondisi jalan yang di bangun tersebut sangat terlihat kemiringan dan kondisi jalan sudah ada yang mengalami ke retakan karena diduga bahan matrial yang di gunakan untuk pembanguan jalan tersebut di lakukan asal jadi.
Warga sekitar resah karena jalan tersebut apabila di guyur hujan jalan tersebut sangat licin dan banyaknya genangan air yang bisa menimbulkan bahaya bagi warga yang melintas jalan tersebut.
“Dewi(35th) salahsatu warga yang di konfirmasi saat wartawan www.nusantarasumsel.com ke lokasi jalan stapak yang menjadi keluhan warga tersebut, mejelaskan pembangunan jalan setapak ini sangat mengecewakan karena kondisi jalan yang bergelombang dan miring ada juga yang sudah mengalami keretaka karena kondisi jalan seperti ini akan bisa menimbulkan bahaya bagi kami( waraga) yang melintas jalan ini,”jelasnya.
Lalu kami terus menggali informasi tentang Pembangunan jalan tersebut kami konfirmasi kepada Lurah melalui via whatsapp Rizal (Lurah Belalau I ) mejawab saya sedang ada kerjaan di Pemkot nati saya akan kabarin kembali, saat di konfirmasi kembali Rizal menjelaskan kami cuman Swakelola diketuai oleh POKMAS Heri Padli,”ungkap lurah.
Heri Padli saat di konvirmasi via telepon” saya lagi di Palembang nati saya kalau sudah pulang saya akan bertemu dan akan saya jelaskan tolong kita saling bantu nati kita bertemu,”jelasnya.
Masyarakat setempat sangat mengeluhkan kondisi jalsan terssebut karena belum lama di bangun sudah ada yang retak kalau hujan timbul genangan air yang bisa menimbulkan bahaya bagi yang melintas jalan tersebut, kami berharap kepada pemerintah setempat agar jalan ini bisa di perbaiki kembali,”jelas Dewi.(Rj/Md)